Rabu, 11 Juli 2012 kemarin hampir seluruh penduduk kota Jakarta
sibuk urusan Pemilikada, untuk memilih Gubernur dan Wakil gubernurnya.
Masing-masing pasangan kandidat mempromosikan diri dengan keunggulam yang
dimiliki. Di luar dugaan, menurut perhitungan Quick Count Indo Barometer dan
sejumlah lembaga besar lain juga beberapa stasiun televisi swasta
nasional, memperlihatkan sebagian besar
memilih pasangan Jokowi-Ahok (nomor 3). Pasangan fenomenal ini nyaris menembus
1 putaran karena mengantongi 43 % suara.
Foke-Nara harus berbesar hati karena harus menjalani pemilihan putaran kedua
berhadapan dengan Jokowi-Ahok
Yang menarik dalam Pemilukada ini adalah Menghitung
Suara. Memang dalam sebuah pemilihan
apalagi bersifat umum maka menghitung suara jadi kunci utama. Perhitungan keliru bisa terjadi kericuhan
yang dapat berakhir kerusuhan. Syukur kepada Allah perhitungan suara berjalan
lancar dan berkat teknologi quick count maka jam 3 sore 90 persen sample suara sudah bisa dihitung
dengan akurasi tinggi.
Dalam kehidupan
sehari-hari kita pun berhadapan dengan urusan memilih. Mulai dari urusan kecil sampai urusan besar
sekali. Mulai urusan sepele sampai
urusan penting sekali. Ambil saja contoh mau beli mobil. Pertama, tentu saja memilih budget, sesudah
budget dipilih lalu merek mobil, setelah merek lalu tahun pembuatan. Wah, susah
juga. Lalu, dipilihlah dengan selera dan hati nurani juga
after sales dan nilai jual. Kalau kebanyakan pertimbangan akhirnya tidak jadi
beli.
Jono, mengikuti
sebuah kursus bahasa Inggris. Di dalam kursus tersebut dia berkenalan
dengan 3 orang gadis. Mereka menjadi perhatian Jono. Akhirnya walau bingung Jono
memilih Dewi menjadi pacar. Dewi tidak
secantik Shinta dan Shanti, tapi pokoknya Dewi boleh menjadi Dewi di dalam
hidup Jono. Apa kata orang bahwa Cinta
tetap Cinta. Sekecil apapun tetap
Cinta. Tidak ada kata-kata yang bisa diucap
kalau Cinta sudah berbicara. Ternyata ada tersisa cinta Shanti di hati Jono. Kini,
final pemilihan putaran kedua di mana Shanti dan Dewi berusaha untuk
memenangkan pemilihan dengan segala cara.
Pemilihan cukup seru, sayang kita harus menanti pemilihan suara masih dihitung.
Menghitung suara
bisa dipakai sebagai salah satu cara untuk mengambil keputusan. Salah satu keputusan yang akan kita ambil
setiap hari adalah pekerjaan yang harus kita kerjakan. Tentu ada skala prioritas. Apa yang important? Apa yang urgent? Apa yang untung? Apa yang rugi?
Maka, cara menghitung menjadi suatu cara yang baik.
Mari kita berdoa
supaya semuanya menjadi baik adanya. Mari kita menghitung suara hati kita, agar
dapat menentukan Cinta.
Salam damai
sejahtera.Tuhan memberkati.
Adharta
saya setuju dengan tulisan anda mengenai penghitungan suara sebagai salah satu cara untuk mengambil keputusan, karena saya pribadi sering sekali dibingungkan oleh sebuah pilihan dimana pilihan itu terlalu berat untuk saya putuskan seorang diri, sehingga amatlah bijaksana jika saya meminta pertolongan dari teman2 saya untuk dimintai pendapat dari berbagai sudut pandang termasuk melakukan penghitungan suara.
BalasHapusBerdasarkan cerita di atas saya setuju karena dalam melakukan mengambil keputusan harus dilakukan penghitungan suara agar hasil yang didapat mencapai semaksimal mungkin.
BalasHapuspenghitungan suara pilihan yang paling baik. karna dengan penghitungan suara semuanya menjadi adil. karna semua mempunyai hak nya masing-masing, tetapi memang pilihannya berbeda-beda. maka lebih baik dan lebih adil menggunakan penghitungan suara. agar semua masyarakat dapat mengeluarkan pilihannya.
BalasHapusPenghitungan suara untuk mendapatkan suatu pilihan yang mufakat memang terbilang adil. Tapi terkadang ada saja segelintir orang yang tidak puas dengan hasilnya dan memilih untuk melakukan suatu hal yang tidak masuk akal. Maka seharusnya sebelum melakukan penghitungan suara atau memilih, baik itu untuk siri sendiri maupun kelangsungan hidup orang banyak, perlu sekali adanya komitmen dalam diri setiap orang yang terlibat untuk dapat menerima dan berlapang dada apapun hasil yang akan didapat kelak
BalasHapusMenurut saya, dalam hidup kita semuanya perlu penghitungan, karena pasti ada yang diprioritaskan dalam hidup. Dengan menghitung-hitung itulah kita dapat menentukan apa yang terbaik dan mesti didahulukan. Apabila kita tidak menghitung mana yang lebih penting, maka kita akan bingung ke depannya akan bagaimana.
BalasHapusmenghitung suara bukan perkara yang mudah, diperlukan beberapa riset yang dikumpulkan untuk mencapai hasil yang maksimal. begitu juga menghitung bagaimana caranya mengambil sebuah keputusan agar bermanfaat bagi diri kita masing.
BalasHapusSetiap aktifitas yang kita lakukan merupakan sebuah pertimbangan dan keputusan yang kita ambil. Untuk mengetik blog ini, maupun kami yang memberi komentar, juga merupakan suatu pilihan dan keputusan. Dan keputusan tersebut kita ambil dengan berbagai pertimbangan maupun perhitungan.
BalasHapusdalam hidup ini kita pasti mempunyai banyak pilihan, dan itulah sebabnya kita harus menentukan/ membuat keputusan. dalam membuat keputusan memang diperlukan cara yg disebut dengan "perhitungan suara" agar keputusan yg di ambil adil dan menyenangkan hati semuanya.
BalasHapusTulisan ini sangat menginspirasi saya, karna apa yang kita sudah pilih harus kita selesaikan demga tanggung jawab. Kadang orang lebih suka meninggalkan bukannya menyelesaikan pilihannya.
BalasHapusvoting memang pas untuk mengambil sebuah keputusan yang menyangkut kebutuhan orang banyak.
BalasHapusdengan penghitungan suara semuanya menjadi adil. karna semua mempunyai hak nya masing-masing, tetapi memang pilihannya berbeda-beda, tergantung dari hati nurani kita, apa yang terpilih pantas bisa melanjutkan perubahan di Ibukota yang penuh dengan semerawut ini??
BalasHapus